Selasa, 14 April 2015

NADZAR KAKEK RASULULLAH SAW


http://sirahnabawiyah76.blogspot.com/2015/04/nadzar-kakek-rasulullah-saw.html
BULAN MAULUD  
Bulan maulud bulan yang utama
bulan lahirnya gusti Nabi kita
tanggal 12 Isnen harinya, waktu fajar shodiq itu lahirnya
        lima tiga tahun di Makkah hidupnya
        dan sepuluh tahun ada di madinan
        22 tahun jadi Rosul lamanya
       63 tahun itulah wafatnya.
Pada hari isnen itulah lahirnya
pada hari isnen itu Nubuwahnya
pada hari isnen itulah hijrohnya
pada hari isnen tu juga wafatnya.
...................................................................................................
Bulan Maulud merupakan bulan yang amat istimewa bagi kaum muslimin, karena pada bulan junjungan kita Nabi Muhammad saw di lahirkan kedunia.
namun sebelum kita membahas lebih jauh tentang kelahiran Rasulullah, marilah kita lihat kebelakang tentang sejarah nenek moyang Rosulullah, saya mulai dari ketika kakek rasulullah Abdul Mutholib yang bernadzar menyembelih salah seorang anaknya.
Ketika orang-orang quraisy menggali sumur zam-zam - Abdul Mutholib bernadzar bahwa kelak jika ia mempunya 10 anak kemuadian ia besar dan ia mampu melindunginya, maka ia akan menyembelih salah seorang dari mereka untuk Allah di samping ka'bah. ketika anaknya genap 10 dan ia mampu melindungi mereka, maka ia kumpulkan anak-anaknya dan menjelaskan tentang nadzarnya supaya mereka mau menepati nadzarnya untuk Allah. maka merekapun menaatinya dan berkata " : Apa yang bisa kami kerjakan ? Abdul Mutholib berkata : Hendaknya setiap orang dari kalian mengambil dadu kemudian menulis namanya diatas dadu tersebut kemudian datang kepadaku. "Mereka kerjakan apa yang diperintah Abdul Mutholib seteleh itu menemuinya. kemudian Abdul Mutholib membawa mereka kep patung Hubal dekat Ka'bah.
        Patung hubal berada di atas sumur di dalam ka'bah, sumur tersebut adalah tempat pengumpulan hewan sembelihan untuk ka'bah. Di samping patung hubal ada 7 dadu yang masing-masing dadu terdapat tulisan. diantara dadu tersebut, terdapat tulisan Al-Aqlu (diyat). Jika orang-orang quraisyberselisih tentang siapa yang berhak menanggung diyat, mereka mengocok ke 7 dadu tersebut.
Abdul Mutholib berkata kepada penjaga kotak dadu : Undilah anak-anakku sesuai dengan dadu mereka. "Abdul Mutholib menjelaskan nadzarnya kepada penjaga dadu, kemudian ia membuat dadu untuk setiap anak abdul mutholib,
Abdullah bin Abdul Mutholib adalah anak bungsu Abdul Mutholib, Ibunya adalah Az-Zubair.
Abu Tholib ibunya Fatimah binti Amr bin Aidz bin Abd bin Imran bin makhzum bin Yaqadzah bin Murrah bin Ka'ab bin Luai bin Ghalib bin Fihr.
Menurut cerita abdullah adalah anak tercinta Abdul Mutholib.
Setelah diadakan undian ternyata yang keluar adalah nama Abdullah.maka Abdul mutholib mengambil parang dan menggandeng Abdulloh ke patung Isaf dan Nailah untuk disembelih.
Penolakan Orang-orang Quraisy
      Orang-orang quraisy bangkit dari balai pertemuan mereka dan menemui Abdul Mutholib, mereka berkata : Apa yang engkau ingin wahai Abdul Mutholib, Abdul Mutholib menjawab : Aku Ingin membunuh anakku...................................( bersambung )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar